Terbukti Ampuh! Begini Cara Merawat Electronik Power Steering Agar Awet

Begini Cara Merawat Electronik Power Steering Agar Awet

Electrick power steering adalah salah satu sistem otomatis yang dibekalkan pada pusat kemudi atau setir semenjak 15 tahun silam, dimana sistem tersebut memiliki kelebihan dirancang untuk meminimalisir atau memperingan putaran kemudi mobil. Hal ini bertujuan untuk memudahkan driver saat mengemudikan kendaraan. Dengan seiring berkembangnya zaman, power steering sudah banyak dibekalkan pada mobil keluaran terbaru sistemnya pun juga berbeda dengan 15 tahun silam. Power steering mobil dibagi menjadi beberapa jenis diantaranya adalah hidrolis dan elektrik. Berikut ini akan dibahas mengenai perbedaannya.

  1. Power steering hidrolis

Power steering hidrolis, merupakan sistem power steering yang dipakai pertama kali pada mobil jaman dahulu. Teknologi power steering pada jaman dahulu hanya dibekalkan pada mobil bertipe penggerak roda depan. Pada saat itu masih di aplikasikan pada mobil berjenis sedan saja. 

  1. Elektrik power steering

Elektrik power steering atau disingkat menjadi EPS, adalah salah satu mekanisme teknologi teranyar tanpa memakai pompa oli power steering. Power steering electronic ini bisa bekerja dengan sendirinya ketika mobil dalam posisi On (standby). Elektrik power stering kali ini dirasa lebih canggih dan lebih ringan saat membelokkan roda mobil. Terutama sangat diuntungkan bagi pengguna mobil dengan penggerak roda depan. Nah, bagaimana cara perawatannya? Berikut ini akan diulas lengkap mengenai cara merawat elektronik power stering.

  • Hindari mengemudi di jalanan rusak

Cara merawat power steering cukup mudah, hanya dengan menghindari jalanan rusak atau berlubang. Bila mobil Anda sudah dilengkapi dengan sistem power steering, lebih baik untuk menghindari jalanan tersebut. Namun jika memang tidak dapat dihindarkan lagi, maka sebisa mungkin Anda melewatinya dengan hati-hati atau perlahan.

  • Hindari jalanan banjir

Di samping jalanan rusak, jalanan banjir pun juga harus Anda dihindari. Jalanan seperti ini sangat mudah membuat power steering menjadi cepat rusak. Tidak hanya itu saja, pada umumnya hal tersebut juga dapat merusak komponen-komponen lainnya, apalagi jika genangan bajir yang Anda lewati terlalu tinggi.

  • Jangan berkendara melebihi 10.000 Km

Yang dimaksud dengan jarak 10.000 Km disini ialah jarak yang telah ditempuh oleh kendaraan Anda. Pemakaian kendaraan yang melebihi dari jarak tesebut tentunya akan sangat dominan mempengaruhi kondisi power steering mobil Anda. Ditambah lagi dengan cara mengemudi yang tentunya akan membuat kondisi power steering bisa menagalmi kerusakan.

  • Hindari situasi ban berbelok ketika parkir

Hal ini mungkin sering kali terjadi dan diabaikan oleh pemilik kendaraan. Banyak orang yang memarkirkan kendaraan mereka dengan situasi ban mobil tidak lurus dan membiarkannya pada waktu yang lama. Padahal, jika hal seperti ini dilakukan terus menerus, akan membuat power steering serta boil joint tidak dapat dipakai dalam jangka waktu yang lama atau cepat rusak.

  • Putarlah kemudi dalam kecepatan sedang

Pada saat Anda melakukan putaran pada setir mobil, akan lebih baik jika dilakukan dalam kecepatan rendah atau sedang. Hindari melakukan putaran kemudi dengan gerakan memutar cepat.

  • Perawatan power steering pun juga bisa Anda lakukan dengan melakukan pengecekan secara berkala atau teratur di bengkel-bengkel mobil terdekat atau dealer resminya. Merawat power steering dengan baik tentunya bisa memperpanjang usia pemakaian serta membuat Anda tidak perlu mengeluarkan biaya banyak untuk memperbaiki kerusakan.

Nah, demikian ulasan singkat mengenai cara merawat elektronik power steering yang dapat kami bahas kali ini. Diharapkan dengan menerapkan beberapa cara di atas, Anda bisa menekan kerusakan pada power stering mobil Anda. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *